Kamis, 27 Oktober 2016

RIJSTTAFEL




keberadaan bangsa eropa selama 350 tahun di nusantara ternyata berkontribusi besar terhadap wajah kuliner Indonesia salah satu perpaduan budaya makan yang masih bertahan adalah rijsttafel ikuti perjalanan benu menguak  kembali cerita dan sejarah rijsttafel  yuk..

sejak tahun 1842 hingga awal masa kependudukan jepang di tahun 1942 bangsa kolonial  tak hanya mempengaruhi politik dan ekonomi tapi juga dalam hal kehidupan sosial budaya Indonesia,  perpaduan budaya belanda dan indonesia atau yang disebut indies ini juga muncul pada tata cara penyajian hidangan yang diberi nama rijsttafel.

Rijsttafel berasal dari kata ris diambil bahasa perancis kuno yang berarti nasi  dan tafel berasal dari dari bahasa latin yang berarti meja jika digabung berarti sebuah hidangan dengan menu pokok nasi disajikan bersama beragam lauk pauk sayur mayur yang dihidangkan dalam satu meja.


Dahulu hidangan rijsttafel diantar oleh laki-laki berjumlah hingga 40 orang yang berpakaian seragam putih semi-eropa dikombinasikan dengan sarung dan blangkon bahkan untuk menyajikannya bisa menghabiskan waktu hingga 4 jam wah lama juga yaa makan aja lama banget.

Sangking Penasaran saya mengunjungi restoran tertua  dan pertama di jakarta yang menyajikan hidangan rijsttafel , restoran ini sebelumnya adalah rumah milik bangsawan belanda tuan bradenberg van oltsende yang didirikan pada tahun 1928.
sempat menjadi rumah resmi angkatan laut amerika setelah perang dunia kedua bangunan ini menjadi restoran di tahun 1968

bergaya arsitektur kolonial belanda rumah ini memiliki langit-langit tinggi terbuat dari kayu jati dan dihiasi perabotan asli dari beberapa daerah di indonesia seperti wayang dari jawa topeng dari kalimantan dan kain tenun asli sumatera  semuanya akan memanjakan mata kamu foodlovers

meraih gelar restoran terbaik di tahun 2015 Oasis sudah dikunjungi oleh banyak pejabat dan tokoh tersohor dalam dan luar negeri diantaranya perdana menteri inggris, margaret thatcher,  petinju amerika evnader holfield, pesepak bola asal spanyol Pep guardiola yang kini menjadi pelatih club liga inggris Manchester CITY  dan masih banyak lagi

benu penasaran dengan hidangan rijsttafel yang disajikan di oasis sejak tahun 79 katanya setiap bulan ada lebih dari 100 orang yang khusus memesan hidangan ini wow ini pasti enak banget mmmm ..

Btw jika pada zaman kolonial dulu pelayan yang mengantar adalah laki-laki
kalau di oasis ini penyajian rijsttafel dilakukan oleh wanita-wanita cantik berpakaian kebaya tradisional  agar suasana makan seperti layaknya di rumah sendiri
pertama benu disambut dengan musik dan tarian yapong khas betawi aseek jadi pengen joget eheheh , di belakang sang penari berbaris para pelayan memegang piring berisi lauk pauk khas nusantara ini nich yang bikin jadi istimewa banget .

berjalan memutari meja satu per satu mereka mengambil lauk-pauk untuk benu  saking banyaknya benu jadi takjub waaah.. piring diisi dengan nasi merah tahu telur khas jawa timur , dendeng sambal dari sumater barat,  ayam goreng sukabumi,  arsik kakap putih khas sumatera utara, sate mentul, sate ayam, oseng poso, sayur jantung pisang dari sulawesi selatan dan aneka kerupuk .. satu lagi nich food lovers para pelayannya  masya allah maniss manisss … yaa sallam jadi pengen nambah nasi terus nich heheheh .. eeh hampir lupa  disini bisa buat wedding juga looh yang  dan paket rijsttafel tadi satu orang bisa mencapai 600 hingga 1 jt rupiah ( harga 2016 )  saran benu sih mending bareng bareng aja makin rame makin mantap …


RESTORAN OASIS
Jl. Raden Saleh Raya No.47, RT.1/RW.4, Cikini, Menteng, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10330, Indonesia
Buka  : 11 – 15 sore  dan 18 – 22 malam 

0 komentar:

Posting Komentar